Saya dan Abang memutuskan untuk melakukan prewedding photoshoot empat bulan sebelum hari-H! Alasannya, karena setelah dilihat, jadwal pekerjaan kami untuk bulan April dan Mei sudah cukup padat sehingga mungkin akan sulit untuk ambil cuti. Jadilah kami memutuskan untuk melakukannya pada tanggal 22 Maret 2016.

Kenapa dilakukannya saat weekday? Karena dari segi waktu, fotografernya bisa lebih leluasa. Kalau weekend sudah pasti nggak bisa karena banyak wedding. Jadilah kami memutuskan ambil hari Selasa.

Dari awal, saya dan Abang nggak memilih foto di outdoor karena: 1) panas, 2) susah ganti bajunya. Kami memutuskan untuk mengambil foto di dua lokasi, cafe dan studio. Cafenya kami pakai Two Stories dan studionya adalah studio Lomoto di Depok. Sementara pihak-pihak berjasa yang telah menyukseskan prewedding session kami adalah Mas Soni dari Sony Photography, Mbak Ayu untuk makeup, dan Tante Ely dari Elyz Griya Pengantin untuk makeup juga. Mari di-review satu-satu!

Sony Photography
Instagram | Facebook

Orang Bogor kalau dengar nama Sony Photography pasti udah nggak asing banget. Sony Photography adalah salah satu vendor fotografi paling senior di Bogor. Saya direkomendasikan oleh adik iparnya Abang dan saya langsung lihat portofolionya di Instagram dan Facebook. Setelah saya dan Abang ngerasa cocok, kami coba hunting di pameran.

FYI, Sony sudah sering banget ikut pameran, jadi terbuka peluang untuk bisa ngobrol leluasa dan deal dengan harga pameran 😀 Sukanya saya dengan Sony karena dia juga punya paket komplit, mulai dari lamaran, prewedding, siraman, pengajian, dll sampai hari H. Jadi nggak usah susah-susah nyari fotografer lagi. Oh iya, si Mas Soni juga orangnya sangat enak diajak brainstorming dan bisa diajak kerja sama untuk mewujudkan ide-ide ‘aneh’.

Elyz Griya Pengantin
Instagram

Tante Ely adalah jagoan saya dalam soal makeup. Udah sering di-makeup Tante Ely dan selalu puasss! Kebetulan saya dapet bonus makeup prewedding karena saya ambil paket komplit. Tapi sayangnya Tante Ely nggak bisa ikut ke lokasi, jadi agak sulit kalau mau ganti riasan. Kebetulan konsep prewedding kami cukup banyak, 4 kali ganti kostum, maka kami memutuskan untuk pakai jasanya Tante Ely di salah satu kostum saja, yaitu kostum formal dengan makeup yang cukup heavy. Karena untuk dress-nya juga saya pinjam dari Tante Ely, jadi hasilnya puas banget. Nah, Tante Ely juga selalu totalitas, bahkan saya sampai dipinjamin bouquet bunga untuk dipakai berfoto!

Sekar Sayuri Makeup Artist
Instagram

Mbak Ayu adalah MUA langganannya Mas Soni. Pertama kali didandanin sama Mbak Ayu langsung puas banget. Makeup-nya nggak macem-macem, tapi bisa cocok banget sama bentuk wajah dan tema tiap-tiap kostum. Waktu sesi foto juga saya bawa banyak seabrek kerudung karena saya bingung nyocokinnya, dan saya juga nggak tahu harus pakai kerudung model apa. Dan Mbak Ayu bisa banget bantuin saya buat mix ‘n match dan ngemodel kerudungnya sesuai tema. Sukaaa banget!

Two Stories
Instagram | Facebook

Dari segi konsep, kami berdua sukaa sekali dengan desainnya Two Stories. Sebenarnya dari segi bangunan cukup industrial, tapi diimbangi dengan furnitur yang lebih modern dengan model kekayuan. Karena jatuhnya mirip gaya Scandinavian, kami kemudian memilih cafe ini. Apalagi karena fotografer kami sudah sering kerja sama dengan Two Stories, jadi semua urusan booking mem-booking sudah diurus oleh sang fotografer.

Nah, karena cafe buka jam 10, otomatis kami harus datang pagi-pagi sebelum cafenya buka. Saya waktu itu tiba jam 6, dan karena kami ganti baju dua kali, kami baru selesai pukul setengah 11 siang. Untungnya saat itu masih sepi, walaupun waktu kami masih sesi foto udah ada rombongan ibu-ibu yang ngelihatin, haha.

Lomoto Studio
Instagram

Saya sama sekali nggak tahu kalau akhirnya kami akan pakai studio ini. Rencananya kami akan pakai studio lokal di Bogor, rekanannya fotografer kami juga. Ternyata di tanggal yang kami pilih studionya sedang dilakukan renovasi. Tapi saya percaya saja dengan fotografernya kalau studio pengganti yang dia pilih nggak kalah oke, dan ternyata memang benar! Meski agak sempit, tapi studio ini punya banyak properti dan background yang sesuai dengan sesi photoshoot kami. Dan saya sangat puas dengan hasilnya.

Nah terooos, hasil foto-fotonya kayak apa?

Cekidot beberapa fotonya di bawah ini: